5+ Fakta Thomas Alfa Edison, Penemu Hebat yang Disangka Idiot
-fakta tokoh-
-FaktaTokoh-
Faktatokoh.com - Kegagalan adalah keberhasilan dari awal, demikian orang bijak berkata. Pepatah tersebut tidak salah karena Bapak Thomas Alfa Edison mampu membuktikannya. Siapa yang tidak kenal dengan tokoh ini? Sang penemu hebat yang berpengaruh besar terhadap dunia, dan satu diantara penemuan hebatnya ialah lampu listrik. Oleh karenanya pada tulisan ini akan memberikan fakta mengenai Thomas Alfa Edison, Penemu Hebat yang Disangka Idiot.
Fakta Thomas Alfa Edison
berikut ini akan di jelaskan tentang fakta dari penemu hebat, Thomas Alfa Edison:
Thomas Alfa Edison di Anggap Idiot
Usut demi usut, ternyata ketika masih kanak-kanak, Edison pernah disangka idiot oleh guru di sekolahnya. Hal tersebut disebabkan karena Edison selalu menuntut guru-guru untuk menjawab pertanyaan tidak masuk akalnya, sehingga pada akhirnya guru-guru sepakat untuk mengeluarkannya dari sekolah. Tidak ada yang menyadari bahwa rasa ingin tahu Edison merupakan cerminan dari kejeniusannya.
Thomas Alfa Edison Sering di Kurung Orang Tuanya
Waktu demi waktu berlalu, Edison kecil pun dididik oleh Ibunya yang kebetulan berprofesi sebagai guru. Namun, tidak jarang pula Edison dikurung oleh orang tuanya sebab mereka harus pergi bekerja. Untungnya, Edison kecil tidak bersedih. Dia justru menemukan banyak benda yang bisa dijadikannya sebagai mainan untuk dibongkar dan dirakit kembali olehnya.
Thomas Alfa Edison Berkali-kali Gagal
Perjalanan hidup Edison menjadi penemu hebat tidak semudah yang kita bayangkan. Dia berkali-kali gagal dalam melakukan percobaannya, bahkan beberapa tahun setelah istrinya meninggal dunia, rumah Edison pernah terbakar habis sehingga krisis keuangan melanda kehidupannya. Perjuangan Edison tidak sampai di situ saja, ia mulai meminjam uang kepada banyak orang demi membangun kembali rumah dan laboratoriumnya. Ia meyakinkan mereka bahwa ia akan menemukan lampu listrik yang meskipun saat itu dianggap sangat mustahil untuk ditemukan.
Thomas Alfa Edison Pernah Hampir 1000 Kali Gagal
Setelah mendapatkan pinjaman, ia memulai percobaannya untuk menemukan lampu listrik. Jalan kehidupan tidak selalu lurus, begitu pula perjalanan kehidupan Edison yang ratusan kali gagal dalam melakukan percobaannya. Bahkan Edison sempat stress, bingung, dan panik namun tidak pantang menyerah. Sehingga akhirnya pada percobaan keseribu, lampu listrik yang ia harapkan dapat kita gunakan hingga saat ini. Bayangkan seandainya Edison menyerah begitu saja pada percobaan kesembilan ratus sembilan puluh sembilan saat itu, mungkin dunia tidak seterang sekarang.
Thomas Alfa Edison Pernah di Keluarkan dari Sekolah
Berdasarkan kisah kehidupan Thomas Alfa Edison, tentu dapat menjadi inspirasi bagi kita bahwa perjalanan hidup seseorang yang ingin sukses tidak selamanya akan sesuai dengan rencana-rencana. Edison, sang penemu yang berpengaruh besar terhadap dunia itu bahkan pernah dijuluki idiot oleh guru-guru di sekolahnya sampai-sampai ia dikeluarkan dari sekolah.
Thomas Alfa Edison Tidak Mudah Putus Asa
Begitu pula dengan diri kita sendiri. Ketika orang di sekitar merendahkan kemampuan yang ada pada kita, meragukan talenta kita, bahkan menghina kita sedemikian rupa, mari pelajari kisah kehidupan Thomas Alfa Edison. Menurut penulis, Edison merupakan satu diantara banyakanya penemu yang dapat menjadi inspirasi bagi kita agar tidak mudah putus asa. Coba kita bayangkan, betapa luar biasanya Edison yang terus melakukan percobaan hingga kali keseribu sehingga ia mencapai sesuatu yang ia impi-impikan. Semoga dengan adanya tulisan ini, pembaca dapat terinspirasi dari kisah Thomas Alfa Edison, yang akhirnya hingga saat ini namanya pun masih dikenang di seluruh dunia.
Demikianlah tulisan Fakta Thomas Alfa Edison yang saya buat, mohon maaf jika ada kesalahan dan terdapat kata-kata yang kurang berkenan di hati pembaca semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat dan kebaikan bagi para pembaca. Penulis dalam artikel ini adalah Chaterine Rugun Viona Purba. Trimakasih.
Mantap...
BalasHapusTerima kasih, artikelnya membantu saya dalam membuat tugas. Sangat menginspirasi dan penulisan singkat, padat dan jelas, sehingga dapat memahami inti dari kisah Thomas Alfa Edison ����
BalasHapusSaya paling susah menceritakan kisah seorang tokoh, biografi atau karya seorang penemu kepada anak saya yang kecil. Saat ini dia berusia 9 tahun dan duduk dikelas III SD. Barusan saya coba membacakan artikel ini ternyata dia paham. "Tetap semangat dan berusaha ya ma", itu kata²nya. Tetap berkarya ya penulis. Semangat... :-)
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusArticle karya Chaterine Rugun Viona Purba ini sanagt bagus mendeskripsikan sorang tokoh (biografi) Thomas Alafa Edison. Kelebihan artcle ini adalah:
BalasHapus1. Substansi isi tulisan sangat baik, bersifat mendidik dan memotivasi generasi muda untuk terus berkarya dan berinovasi
2. Narasi disusun secara runut, sehingga mudah dipahami
3. Narasai ditulis dengan mahasa yang menarik sehingga menarik pembaca.
4. Narasi dituangkan dalam paragraf yang benar
5. Narasi menjelaskan peran tokoh Thomas Edison masa lalu dengan jelas
6. Kesinambungan antar paragraf/alinea sangat bagus
7. Makalah ditulis dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik.
8. Gaya bahasa yang digunakan sudah bagus.
Ayo terus tingkatkan idemu ya.....Chaterine, jadilah calon generasi penerus bangsa yang kreatif dan inovatif.
Semoga Tuhan akan memberi jalan yang terbaik untuk mengapai cita citamu.
👍👍👍👍👍👍
BalasHapusArtikel Katrin Rugun Viona Purba ini, menjadi motivasi untuk pribadi yg berani megejar mimpi. *mantap,..*
BalasHapus👍👍👍👍👍
Sangat membantu :)
BalasHapusSangat membantu :)
BalasHapusWuiihhh... keren, kreatif...and jozzzzzz.. jadi inspirasi kaum remaja
BalasHapusSelamat buat Mb Caterina.
Mantap Boru.kisah tokoh yg digambarkan menginspirasi orang tua dan anak anak sebagai generasi penerus untuk berjuang dengan mengenal potensi dan bakat anak. Setiap anak spesipik dan punya talenta yang harus dibangun dengan rasa kemauan dan bukan pemaksaan kehendak oleh orang tua. Bayangkan berapa banyak anak anak gagal sekolah hanya karena harus mengikuti ketentuan orangtua untuk menyenangkannya saja tetapi bakat sianak tidak berkembang karena tidak distimulus. Tulisan ini saya kira pantas diapresiasi sebab pemilihan tokoh sesuai dengan zaman now dengan menghadirkan kekosongan pesan agar orang tua dan orang muda tidak berlaku instan dan hanya bermimpi tampa pernah berusaha.
BalasHapusTerimakasih artikelnya sangat bermanfaat dan sangat membantu. Terus kembangkan kreatifitasmu ya dek katrin
BalasHapus