Biografi Radhar Panca Dahana

-fakta tokoh-
FaktaTokoh.Com- Bagi sebagai orang Indonesia nama Radahar Panca Dahana tidaklah asing lagi, nama ini menjadi salah satu tokoh populer yang mampu menjadi sastrawan dan budayawan besar di Indonesia, oleh sebab itu tulisan ini akan memberikan berbagai biografi mengenai Radhar Panca Dahana.

Biografi Radhar Panca Dahana


Radhar panca Dahana lahir pada tanggal 26 Maret 1965 di Jakarta. Ia anak kelima dari tujuh bersaudara. Orang tuanya bernama Radsomo dan Suharti. Radhar dididik dengan otoriter oleh ayahnya. Tidak heran, ia memutuskan Kabur dari rumah ketika masih duduk di bangku SMP.

Sejak itu, Radhar belajar hidup mandiri. Ia pun bersekolah sambil bekerja. Meskipun demikian, Radhar berhasil menyelesaikan pendidikan pada Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan politik, Universitas Indonesia (1994). Setelah meraih gelar kesarjanaan, Radhar diberi Kesempatan untuk melanjutkan pendidikannya di Eole Sociales (EHESS), Prancis. Pada tahun 1999, ia berhasil menyelesaikan pendidikannya itu. Ketika masih bersekolah Radhar bekerja sebagai penata artistic dan wartawan untuk rubik “koma”, sebuah rubric pada majalah Hai.

Ia juga pernah bekerja pada Kompas dengan memakai nama samara Reza Mortafilini. Di kemudian hari, karier Radhar di bidang jurnalistik berkembang dengan sangat pesat. Ia dikenal sebagai tokoh penting di jajaran redaksi sejumlah media ibu Kota, seperti Hai, Jakarta – Jakarta, vista TV, Kompas, dan redaktur tamu majalah remaja Kawanku. Saat ini, Radhar bekerja sebagai tenaga pengajar pada jurusan sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan politik, Universitas Indonesia.

Selain itu, ia juga bekerja sebagai pengasuh rubric “Teroka” di harian Kompas. Radhar telah memulai karier kepengaranganya sejak berusia sepuluh tahun. Iamempublikasikan cerpen pertamanya berjudul “Tamu Tak Diundang” pada harian kompas. Sejak saat itu, Radhar mulai produktif menulis. Sejumlah cerpennya tersebar di berbagai majalah, seperti Gadis, Nova, Hai,

Keluarga, pertiwi, dan Kartini. Di kemudian hari, cerpen – cerpen Radhar dapat dikenali melalui cirinya yang mengedepankan sinisme terhadap hiruk – pikuk sistem kehidupan masyarakat modern. Tema semacam itu mendominasi cerpen – cerpennya yang terkumpul dalam Masa Depan Kesunyian (1997), sebuah buku Kumpulan cerpen pertamanya.

Sinisme Radhar terhadap perkembangan tampak dalam kisah kehidupan para tokoh ceritanya yang menjalankan resistensi terhadap kehidupan msyarakat modern. Tema serupa juga terdapat dalam cerita – cerita Negeri Asap (2005). Sejumlah cerpen yang hadir dalam buku kumpulan cerpen ini mengangkat tema ambiguitas kehidupan manusia yang berkali – kali harus tersingkirkan oleh konstruksi realitas yang dibangunnya sendiri.

Sementara itu wujud dari keterasingan konstruksi realitas terdapat dalam “Dunia petilasan Diri”, yang bercinta tentang kisah tragis Jaron yang teralineasi oleh konsep sederhananya tentang kehidupan. Tema serupa juga terdapat dalam “Dua Meter dari Kursi Tang Nardirn” yang mengangkat kisah perjalanan hidup Tang Nardim yang dikuburkan oleh keberhasilannya menakhlukkan kehidupan. Selain tema tersebut, Radhar juga berusaha mengungkapkan Konstruksi keterasingan melalui cerita terhadap orang – orang yang harus kehilangan kehidupan ideaslinya.

Hal ini terdapat sejumlah karyanya, seperti “sepi pun Menari di Tepi Hari”, “Benarkah Duri Bisa Melukai”, “Aurevoir Aryani”, “Pulang Menari”, “Bienvenue Aryani”, dan Sekian Rindu”. Selain cerpen, Radhar juga menghasilkan sejumlah puisi kritik dan tulisan tentang Sastra serta teater. 

Buku Karya Radhar Panca Dahana


Berikut ini beberapa buku Karya Radhar Panca Dharma yang telah dierbitkan.

  • Simfoni Dua – Puluh (Kumpulan puisi, 1985)
  • Masa Depan Kesunyian (Kumpulan cerpen, 1997)
  • Lalu Waktu (Kumpulan puisi, 2003)
  • Cerita – Cerita dari Negeri Asap (Kumpulan cerpen, 2005)
  • Dalam Sebotol Cokelat Cair (esai sastra, 2007)
  • Metamorfosa Kosong (Kumpulan drama, 2007)
Demikianlah tulisan mengenai Biografi Radhar Panca Dahana yang ditulis Monica Angela Jonathan. Sebagai salah satu pelajar di Sekolah Tunas Daud. Semoga dengan adanya tulisan ini dapat bermanfaat bagi segenap pmebaca yang sedang mencari "Biografi Tokoh". Trimakasih, 
-FaktaTokoh-

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Biografi Radhar Panca Dahana"

Posting Komentar