Nikola Tesla [Biografi dan Kisah Hidup] Terlengkap

-fakta tokoh-

FaktaTokoh.Com- Tahukah kalian tentang Nikola Tesla? Apakah pernah mendengarnya?. Mungkin jarang ditengah masyarakat mendengar nama Nikola Tesla. Padahal dengan adanya penemuannya sekarang kita merasakan manfaatnya yaitu salah satunya adalah listrik. Tidak hanya itu saja masih banyak penemuan yang dia dedikasikan untuk ilmu pengetahuan.

Biografi Nikola Tesla

Biografi Nikola Tesla lahir pada tanggal 10 juli 1896. Ia dilahirkan dan dibesarkan di desa Smiljan,Kekaisaran Austria. Ayahnya adalah seorang pendeta sedangkan ibunya adalah ibu rumah tangga dan juga seorang mekanik. Menurut legenda keluarga Tesla dilahirkan saat terjadi badai dan petir menyambar hebat.

Bidan yang merawat waktu itu mengatakan anak itu akan menjadi anak kegelapan akan tetapi ibunya membantah bahwa dia dimasa depan akan menjadi anak cahaya. Tesla muda saat itu sangat tertarik dengan listrik saat prosfesornya mempertunjukkan cara penggunaan listrik.

Dari situ dia merasa penasaran dan tertarik untuk mengembangkan listrik. Tesla menyelesaikan pendidikannya dalam bidang teknik dan fisika di tahun 1870-an. Saat usianya 17 tahun ia menderita sakit kolera yang parah.

Ia terbaring selama 9 bulan di rumah sakit dan hampir meninggal. Tekad dan semangatnya yang kuat ingin masuk sekolah teknik membuatnya kembali sembuh. Nikola Tesla akhirnya kuliah di Teknik di Gray University of Technology.

Masa Kuliah Nikola Tesla

Diawal kuliahnya dia sangat bersemangat dan sangat rajin. Waktunya dia habiskan untuk belajar dari pagi sampai malam,bahkan dihari libur pun dia tetap belajar seperti biasa. Dia mempunya kemampuan photographic memory yang sangat bagus.

Dengan kemampuannya itu dia jarang menulis atau mencatat,melainkan lebih mengutamakan imajinasi untuk menyelesaikan soal integral kalkulus tanpa menghitung sama sekali. Karena kemampuannya dia kadang diragukan dan dituduh mencontek,padahal dia tak seperti itu.

Banyak prestasi yang ia terima karena bakatnya yang luar biasa itu.ia meraih nilai tertinggi dan lulus sembilan ujian (hampir 2 kali yang disyaratkan). Dia bahkan menerima surat pujian yang diberikan pada ayahnya karena meraih peringkat pertama.

Saat ia berumur 25 tahun dia pindah ke daerah Budapest,Hungaria,kemudian pindah ke Prancis untuk bekerja di anak perusahaan milik Thomas Alva Edison. Dia bekerja untk memperbaiki alat-alat kelistrikan. Atas kinerjanya yang bagus membuatnya dapat kesempatan untuk bekerja secara langsung dengan Edison.

Nikola Tesla Bekerja dengan Thomas Alva Edison

Dia kemudian terbang ke Amerika dan bekerja dengan Thomas Alva Edison untuk mengerjakan pekerjaan yang awalnya sederhana lalu menjadi rumit setelahnya. Hanya 6 bulan dia bekerja ,karena perbedaan jalan pemikiran Tesla keluar dari perusahaan milik Edison.

Mereka berdua adalah sosok yang berbeda. Edison lebih condong kearah pemikiran bisnis, sedangkan Tesla lebih ke arah penemuan alat. Kehidupan Tesla setelah keluar dari perusahaan milik Edison sangat memprihatinkan.

Baca Juga; Fakta Thomas Alfa Edison, Penemu Hebat yang Disangka Idiot

Kisah Hidup Nikola Tesla

Dia sempat menjadi kuli bangunan dan dibayar 2$ per hari. Beruntung pada waktu itu ia dikenalkan mandornya pada Alfred Brown. Alfred Brown merupakan orang yang berpengalaman dalam membuat perusahaan dan penemuan termasuk hal patennya. Berkat sumbangan bantuan dari Brown, Tesla berhasil mendirikan Tesla Electric Company.

Di dalam labnya dia berhasil membuat motor listrik alternating current (AC). Ia juga mengembangkan jenis baru dari motor listrik,generator dan perangkat lainnya yang menajdi alternatif pengganti listrik DC yang dikembangkan oleh Edison. Setelah sistem AC berkembang,dia mendapat banyak sekali uang dari paten-paten miliknya.

Uang yang didapatkannya dari penemuannya itu tidak dia habiskan untuk foya-foya,tapi sebaliknya dia gunakan untuk membiayai penemuannya yang baru. Kebiasaannya yang tetap bekerja dan belajar tanpa henti,masih dilakukannya seperti biasa.

Disaat  penemuan sistem AC nya sukses besar, Tesla menemukan penemuan transmisi energi tanpa kabel (wireless) yang diberi nama Tesla Coil. Transfer energi dilakukan dengan menggunakan suatu kopling induktif yang berfungsi untuk mentransfrekan energi.

Teknik resonansi induktif ini menjadi konsep utama dalam penerapan wireless charger HP. Jika tegangannya rendah Tesla Coil ini tidak berbahaya,tetapI jika dibuat dengan sistem yang besar dengan tegangan yang dihasilkan tinggi maka akan sangat berbahaya dan mematikan. Karena dampaknya yang kurang efisien,penemuannya ini diklaim kurang bisa diterapkan. Saat ini Tesla Coil hanya digunakan untuk acara hiburan dan bahan pendidikan saja.

Pada tahun 1894,Tesla menyadari bahwa plat filmnya semuanya rusak. Dia curiga bahwa ini disebebakan karena radiasi dari percobaaan yang dia lakukan sebelumnya. Dia lalu meneliti penyebab radiasi tersebut,tiba-tiba labnya mengalami insiden kebakaran.

Semua alat di labnya musnah dan terbakar karena insiden kebakaran itu. Setelah terpukul dengan kejadian tersebut,ia menyempurnakan percobaan X-ray nya dengan hasil gambar yang lebih baik lagi. Seiring berjalannya waktu ia mulai melupakan tentang percobaan X-Ray tersebut dan melanjutkan penelitian tentang wireless transmition.

Tesla menyadari bahwa sistem transmision listrik tanpa kabel dapat digunakan untuk media komunikasi yang jauh asalkan berada dalam frekuensi yang sama. Dengan prinsip itu dia menciptakan remote control yang pertama.

Tesla sempat mengajukan sistem Tesla Coil berskala besar yang diberi nama Wandercliffe Tower. JP Morgan sang investor untuk menginvestasikan uangnya unutk mengembangkan sistem itu. Tesla menciptakan sistem itu untuk membuat alat transmisi yang lebih canggih.

Setelah beberapa tahun pengerjaan,tesla belum mampu mendemosntrasikan hasil penemuannya dan meminta Jp Morgan untuk mendanai penelitiannya tersebut. Jp morgan berpendapat bahwa penelitian Tesla ini sangat beresiko tinggi.

Dia mengira bahwa dengan proyek itu Tesla ingin memberikan listrik gratis ke seluruh dunia. Rendahnya kepercayaan JP Morgan kepada Tesla, maka berhetilah kerjasama antara keduanya. Karena putusnya sumbangan dana untuk penelitian itu, Tesla terus berupaya mencari investor baru,tapi sepertinya tidak ada yang tertarik dengan penelitiannya itu.

Tesla tidak menyerah dan terus bermimpi bahwa penelitiannya dapat digunakan diseluruh dunia dengan gratis. Karena semakin kesulitan keuangan dan menderita kemiskinan penelitian yang diimpikannya tidak berjalan baik hingga suatu hari dia meninggal seorang diri di penginapannya. 

Mimpinya untuk memberikan listrik gratis tidak berhenti sampai disitu. Elon Musk CEO Tesla Motors sangat terinspirasi dengan Nikola Tesla. Dia mempeunya visi dan misi yang saya dengan Nikola Tesla, agar energi terbaharukan dapat dirasakan di seluruh dunia.

Ini membuktikan bahwa masih ada orang-orang yang terinspirasi atas dedikasinya begitu besar untuk dunia,sehingga banyak orang dari generasi ke generasi melanjutkan mimpinya tersebut dengan penemuan-penemuan yang lebih bermanfaat lagi.

Demikianlah artikel dan tulisan mengenai biografi, kosah hidup dan perjalanan dari sosok Nikola Tesla. Semoga dengan adanya tulisan ini bisa memberikan wawasan dan inpirasi bagi segenap pembaca sekalian, adapun penulis dalam artikel ini adalah Ignasius Budyanto.

-FaktaTokoh-

Tweet

Subscribe to receive free email updates: